DUNIA MONERA
Monera merupakan makhluk hidup yang paling sederhana karena hanya di
susun oleh satu sel dan masih merupakan sel prokariot, yaitu sel yang belum
berselaput inti. Monera sering dikenal sebagai kelompok makhluk hidup yang
tidak terlihat “the invisibble kingdom” karena merupakan
makhluk hidup sangat kecil yang tidak dapat diamati secara langsung oleh mata
tetapi harus dibantu dengan menggunkan alat misalnya mikroskop
Monera dapat ditemukan pada semua lingkungan, baik di air, tanah, atau udara.
Selain itu, kita juga dapat menemukan monera didalam tubuh kita.
Keberhasilan monera hidup di lingkungan manapun menyebabkan kecepatan
reproduksi yang tinggi dan kemampuan meatabolisme yang beraneka ragam. Pada
kondisi yang mendukung atau baik, monera dapat menanbah jumlahnya hingga dua
kalilipat hanya dalam waktu setengah jam. Monera terdiri dari bakteri dan alga
biru.
A. BAKTERI
Bakteri berasal dari kata latin, yaitu bakterion yang artinya tongkat
kecil. Sekarang, nama bakteri dipakai untuk menyebut sekelompok mikro organisme
ber sel satu, dan umumnya tidak berklorofil, sehingga bersifat heterotrof.
Banyak orang mendengar kata bakteri yang terbayang oleh mereka adalah
penyebab penyakit. Hal tersebut merupakan pernyataan yang tidak tepat bahkan
tidak benar karena antara sekian banyak jenis bakteri, hanya 1% yang
menyebabkan penyakkit sedangkan 99% justru merupakan mikroorganisme yang
bermanfaat.
Bakteria dikelompokkan menjadi 2 yaitu :
- Archaebacteria
- Eubacteria
- Sejarah penemuan dan penelitian pada bakteri.
- Louis pasteur (1822-1895)
Percobaan pasteur berhasil membuktikan bahwa “kuman berasal dari kuman”
setiap makhluk idup berasal dari makhluk hidup” yang terjadi karena pembiakan.
Percobaan pasteur dengan menggunakan mikroskop telah membuktikan bahwa bakteri
dapat terbawa oleh udara. Memang sebgaian besar bakteri tidak menyebabkan
penyakit, akan tetapi bila sejumlah bakteri jatuh ke tempat luka maka akan
berkembang baik dengan cepat. Hal ini yang menimbulkan penyakit berbahaya.
2. Joseph
lister (1827-1992)
Josebh lister adalah seorang ahli bedah berbangsaan inggris yang berhasil
menerpkan prinsip antiseptik. Hasilnya sangat mengagumkan karena dengan
menerapkan prinsip antiseptik ini, infeksi setelah operasi tidak pernah terjadi
lagi.
3. Dr. Oliver
wendell (1843)
Wendell menyatakan bahwa kuman merupakan penyebab penyakit. Ia jua
menemukan hubungan antara tangan dan alat-alat yang kotor pada bidan dan dokter
saat menolongg ibu yang melahirkan dengan kematian ibu dan bayi.
4. Dr. Robert
koch
Robbert koch adalah seorang ahli kedokteran berkembangsaan jerman yang
berhasil menemukan adanya benda berbentuk batang pada cairan mata sapi yang
menderitapenyakit antraks. Apabila cairan ini di pindahkan ke sapi yang
sehat maka sapi itu juga akan mengandung benda tersebut. Sekarang diketahui
bahwa benda itu adalah bakteri basilus(tuberculosis).
b. Habitat
bakteri
Bakteri terdapat pada semua habitat, dapat
di jumpai di udara, tanah, dan air, bahkan di dalam tubuh kita. Bakteri
mempunyai keragaman metabolismenya yang tinggi, sehingga dapat bertahan hidup
pada lingkungan yang tidak dapat menunjang bentuk kehidupan organisme lainnya.
Bakteri juga dapat di jumpai di lembah yang mengandung es
di Antartika, di hutan yang gelap, di gurun, di gunung berapi, di akar tanaman,
di dalam makanan kaleng , di mata air panas, dan bahkan di kedalaman yang gelap
dalam samudera. Selain itu, bakteri juga dapat di jumpai pada batuan
dan es yang di peroleh dari pemboran kedalaman 430 m di antartika. Bakteri –
bakteri ini berumur sedikit 10.000 tahun dan mungkin satu juta
tahun.
c. Ukuran
dan bentuk bakteri
Bakteri adalah kelompok organisme
berukuran sangat kecil(renik), paling tua dan paling banyak di jumpai di dunia.
Dengan menggunakan mikroskop cahaya ,perbesar 1000 X minyak imersi, kita dapat
mengetahui ukuran dan bentuk- bentuk bakteri.
Bakteri berukuran sekitar 0,00015 mm,-
0,005 mm. Ukurannya tergantung dari spesies dan fase pertumbuhannya.
Bakteri di bedakan berdasarkan bentuknya. Secara garis besar bakteri di
bedakan menjadi 3 bentuk, yaitu:
1. Kokus(coccus=
bulat)
2. Basil(bacillus=
batang)
3. Spiral
(spirillum= spiral)
B. ALGA BIRU
Alga biru(cyanophyta)yang
sering di sebut juga Cynobaacteria tersebar di berbagai tempat yaitu perairan,
di tempat- tempat sedikit air,di tanah , bahkan padaq batu – abatu yang tidak
dapat di huni olejh tumbuhan lain. Oleh karena itu , alga
biru di sebut sebagai vegetasi pioner(perintis). Alga
biru juga terdapat di dalam mata air dengan suhu 850C.
1. Ciri-ciri Alga biru
1. Tubuhnya ada yang bersel tunggal
(uniseluler) dan ad ayang bersel banyak (koloni atau filamen).
2. Inti sel tidak diselubungi oleh membran
3. Dinding sel terletak di antara plasmalema
dan selubung lendir
4. Reproduksinya dapat terjadi karena
pembelahan sel, fragmentasi, dan pembentukan spora.
5. Ukuran tubuhnya sangat kecil, ada yang
kurang dari 0,001 mm.
2. Jenis-jenis Alga biru
1. Alga biru yang berupa benang dan
hidup bebas
2Alga biru yang
bersimbiosis
3. Alga
biru yang berkoloni
4. Alga biru yang bersel satu
3. Peranan
Alga Biru
1. Berperan
untuk memfiksasi nitrogen. Enzim yang terdapat di dalam tubuhnya mampu mengubah
N2 dari udara menjadi senyawa nitrit yang digunakan
tumuhan sebagai sumber nitrogen.
2. Alga biru
mempunyai kemampuan untuk tumbuh di tempat yang organisme lain tidak dapat
tumbuh, sehingga merupakan vegetasi pioner atau vegetasi perintis.
3. Spirullina
sp. Merupakan jenis alga biru yang mengandung kadar protein tinggi, selain itu
karena pertumbuhannya sangat cepat alga ini dapat di kumpulkan dan dikeringkan
untuk makanan. Sekarang para ahli sudah mengembangkannya dan
di produksi sebagai protein Sel Tunggal (PST). PST lebih menguntungkan secara
ekonomi karena sel mikroorganisme dapat bereproduksi dalam waktu yang
singkat dan dalam jumlah yang sangat banyak.
0 komentar:
Posting Komentar